Gambar Sampul Bahasa Indonesia · UNIT 7 Menyikapi Ketenagakerjaan dengan Bijak
Bahasa Indonesia · UNIT 7 Menyikapi Ketenagakerjaan dengan Bijak
Yulianti Setyorini

23/08/2021 07:09:31

SMP 8 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 85

Menyikapi

Ketenagakerjaan

dengan Bijak

Masalah ketenagakerjaan butuh kebijakan dan kearifan.

Tenaga kerja adalah manusia yang memiliki kontribusi/

sumbangan bagi kemajuan bangsa

Dalam pembelajaran Unit 7 kamu akan berlatih

mengajukan dan menyanggah pendapat berkait masalah

ketenagakerjaan. Kesantunan dan alasan yang logis harus

menjadi dasar setiap pendapat (setuju/menolak). Selain itu,

pembelajaran mengemukakan kembali berita yang didengar,

mengenali ciri-ciri umum puisi, dan menulis puisi dengan menjadi

pembelajaran menarik dalam unit ini.

UNIT 7

“Kekuatiran atas apa yang tidak

kamu miliki dapat menyia-nyiakan

apa yang telah kamu miliki. Kamu

sudah memiliki sesuatu yang

kamu butuhkan untuk menjadi

siapa diri kamu sebenarnya.

Fokuskan dirimu untuk

menggunakan apa yang telah

kamu miliki.”

Ralp Marstone

Gambar. 7.1

Sumber. www.kabblitar.go.id

86

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

PETA KONSEP

Alokasi waktu Unit 7 adalah 8 jam pelajaran

1 jam pelajaran = 40 menit

Yang perlu

diperhatikan

Menyikapi

Ketenagakerjaan dengan

Bijak

Menulis puisi bebas

Mengenali ciri-ciri

umum puisi

Yang perlu

diperhatikan

.Diksi

. Rima

.Diksi

.Makna

.Rima

.Bahasa

. Berpendapat

Menyampaikan

persetujuan dan

sanggahan dalam

Yang perlu

dikuasai

Mengemukakan

kembali berita yang

didengar

Sasaran

5 W + 1 H

. Beralasan logis

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 87

A. Menyanggah Pendapat atau Menolak Usul

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari bagian ini, kamu akan mampu (1) memberikan sanggahan

dalam adu pendapat disertai dengan bukti atau alasan; (2) mencatat usulan

yang ditolak dan diterima; (3) menulis notulen adu pendapat dalam kalimat

ringkas.

Tiap orang memiliki asasi, termasuk hak berbicara atau berpendapat. Apalagi di alam

demokrasi, hak berpendapat sangat dibutuhkan, bahkan dilindungi undang-undang. Dengan

banyak pendapat, kamu akan semakin banyak masukan, terutama dalam memecahkan persoalan.

Akan tetapi, bukan berarti pendapatnya harus disetujui dan diterima oleh pihak lain. Pihak lain

boleh menyanggah, bahkan menolak jika pendapat itu tidak disetujuinya. Kegiatan ini sering

disebut adu pendapat.

Kegiatan adu pendapat amat penting kamu pelajari. Hal ini terjadi karena kemampuanmu

akan dihargai orang lain jika kamu mampu menyampaikan pendapat atau menolak pendapat

dengan baik. Harga dirimu pun akan semakin meningkat jika kamu mampu mengajukan pendapat

atau menolak pendapat dengan cara yang santun.

Nah,

sekarang dalam pembelajaran ini, kamu

akan berlatih mengajukan pendapat dan menyanggahnya dalam sebuah debat (adu pendapat).

1. Menyanggah atau Menolak Pendapat dengan Santun

Menyanggah atau menolak pendapat termasuk kegiatan berkomunikasi dengan pihak lain.

Jika menyanggah atau menolak pendapat, kamu perlu memperhatikan aspek kesantunan. Misalnya,

jangan meremehkan orang lain yang berpendapat, jangan mencaci pendapat yang disampaikan,

jangan menyanggah dengan emosional, jangan mengunggulkan diri sendiri, dan lain-lain.

PELATIHAN 1

Tulislah S jika kalimat sanggahan berikut santun dan TS jika kalimat sanggahannya

tidak santun!

1.

Pendapat Anda jauh menyimpang dari persoalan.

2.

Saya sangat tidak setuju dengan pendapatmu. Alasannya, tindakan seperti itu jelas-jelas

melanggar hak asasi manusia.

3.

Usulmu sebenarnya baik, tetapi kalau diterapkan saat ini tampaknya masih banyak

kendala yang harus dihadapi.

4.

Sebaiknya Anda tinjau kembali pendapat Anda! Masalah penggusuran pedagang kaki

lima adalah masalah hidup manusia. Sekali lagi masalah mati hidupnya seseorang.

5.

Saya sangat memahami pendapat Saudara, namun mungkinkah hal itu dilakukan sekarang?

88

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

6.

Pendapat ini sangat menarik dan pasti baik. Percayalah. Masalahnya kita tahu siapa

yang mengungkapkan.

7.

Sebaiknya Anda jangan berpendapat dulu karena setiap pendapat yang Anda sampaikan

hampir tidak relevan.

8.

Saya setuju dengan usulmu asal kita semua sepakat untuk memberikan dukungan.

2. Memahami Pendapat Orang Lain sebelum Menyanggah

Apabila kamu akan memberikan sanggahan atas pendapat orang lain, pahamilah dahulu

pendapat tersebut. Dengan memahami pendapat tersebut, kamu bisa menyusun sanggahan

sebagai landasannya. Jadi, dalam memberikan sanggahan didasarkan atas alasan yang kuat,

bukan atas dasar emosi.

Bacalah pendapat berikut dan pahamilah!

Pendapat I

Naiknya Bahan Bakar Minyak (BBM), terutama solar dan minyak tanah tentu mcngancam

industri transportasi. Kami selaku pelaku langsung mengalami dampak yang sangat berarti

karena komponen utama industri ini adalah BBM (solar) yang naiknya mencapai 102%

belum lagi uang makan para sopir/kernet serta karyawan lainnya, dengan minyak tanah

yang naiknya hingga 120%, tentu harga makan naik. Selain itu, onderdil juga beranjak

naik sementara kebijakan ongkosan/tarif angkutan dari menhub hanya bisa naik maksimal

40%. Oleh karena itu, PHK merupakan pilihan yang tidak bisa dihindari. Tanpa begitu,

perusahaan akan bangkrut.

Pendapat II

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dipastikan akan memicu kenaikan biaya

produksi industri tekstil antara 18 persen hingga 33 persen. Untuk mensiasati tingginya

biaya produksi, kami anggota Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) lebih memilih untuk

mengurangi jumlah mesin yang beroperasi. Artinya, hal itu juga mengurangi jumlah

karyawan. Seperti pernah diberitakan, API mempredikasi akan terjadi pemutusan

hubungan kerja sekitar 300 ribu pekerja di sektor industri tekstil tahun ini. Mereka juga

memprediksi 200 ribu pengusaha akan kehilangan pekerjaan mereka.

Pendapat III

Pedagang kaki lima identik dengan kekumuhan dan kesemrawutan. Tidak heran, jika

para pedagang kaki lima mangkal di berbagai tepi jalan protokol, kota yang tadinya bersih

akan berubah menjadi kota yang kotor dan semrawut. Jadi menurut saya, para pedagang

kaki lima hendaknya dilarang berjualan di tengah kota.

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 89

PELATIHAN 2

Kerjakan latihan-latihan berikut!

Tulislah masalah apa yang dihadapi dalam ketiga pendapat tersebut! Kemudian, jelaskan alasan

yang melatarbelakangi pendapat itu!

Pendapat

Masalah yang

Disampaikan

Alasan

1. ..................

2. ..................

3. ..................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

...................................

3. Menolak dengan Santun Disertai Alasan yang Logis

Dalam memberikan sanggahan dianggap akan kuat dan meyakinkan apabila disertai

bukti atau alasan. Bukti atau alasan harus masuk akal dan benar-benar berkaitan dengan masalah

yang diusulkan. Alasan dan bukti yang kuat akan menjadikan tanggapan atau penolakan sulit

terbantah dan tidak terkesan mengada-ada.

Perhatikan contoh penolakan berikut!

Saya kurang setuju jika masalah pengangguran hanya menjadi tanggung jawab

pemerintah. Pengangguran adalah masalah bersama, baik pemerintah, masyarakat, dan

diri sendiri. Apabila pengangguran hanya dibebankan pada pemerintah, mana mungkin

pemerintah menyediakan lapangan pekerjaan sebanyak yang dibutuhkan? Oleh karena

itu, partisipasi masyarakat atu orang per orang untuk menciptakan lapangan pekerjaan

merupakan sesuatu yang amat berarti

untuk memecahkan masalah pengangguran.

Kerjakan latihan-latihan berikut!

1. Setujukah kamu terhadap pernyataan bahwa penyebab kegagalan dalam mencari

pekerjaan karena kita terlalu percaya diri? Bukankah ada faktor lain yang lebih dominan?

2. Setujukah kamu dengan pernyataan bahwa kita tidak boleh pesimis, padahal dalam

mencari pekerjaan sekarang ini dibutuhkan relasi dan koneksi?

3. Setujukah kamu dengan tips-tips mengurangi pengangguran yang disampaikan dalam

teks di atas?

90

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

4. Menyanggah Pendapat dalam Adu Pendapat

Setelah kamu memahami tata cara menyanggah atau menolak pendapat orang lain,

pembelajaran selanjutnya adalah menyampaikan sanggahan yang sesungguhnya dalam sebuah

adu pendapat. Pembelajaran adu pendapat ini amat menarik kamu lakukan. Di sini kamu akan

belajar bagaimana meyakinkan seseorang agar mempercayai dan mengikuti pendapatmu. Untuk

itu, penyampaian bukti atau alasan menjadi sangat penting untuk mendukung pendapat

(sanggahan).

Hal-hal yang harus kamu perhatikan sebelum kamu melaksanakan adu pendapat adalah sebagai

berikut.

1. Dalam adu pendapat ada pihak yang pro dan ada pihak yang kontra.

2. Saat mengajukan sanggahan harus melalui moderator.

3. Janganlah mengajukan sanggahan atas dasar emosi sehingga berbicara tanpa melaui

moderator (pemimpin diskusi).

4. Sampaikan sanggahan dengan cara yang santun disertai alasan yang logis.

5. Berpeganglah pada prinsip bahwa beda pendapat adalah rahmat dan merupakan hal

yang biasa.

PELATIHAN 3

Dalam kegiatan adu pendapat, lakukan langkah-langkah sebagai berikut.

1. Kelompok pertama adalah kelompok yang pro, kelompok kedua adalah kelompok yang

kontra, dan kelompok ketiga sebagai pendengar.

2. Tugas kelompok yang pro adalah menyampaikan pendapat yang menyatakan kesetujuan

atas persoalan yang menjadi topik pembicaraan!

3. Tugas kelompok yang kontra adalah menyanggah dengan berbagai alasan atas pendapat

yang disampaikan oleh kelompok pro!

4. Tugas audiens adalah memberikan komentar atau penilaian atas penampilan kelompok

yang pro dan kontra!

5. Tunjuklah dua orang temanmu sebagai moderator dan notulis!

6. Alternatif tema yang dapat menjadi tema dalam adu pendapat.

a. Pengiriman TKI hanyalah menambah masalah, bahkan merendahkan martabat

bangsa di mata dunia internasional.

b. Menurut Undang-Undang Dasar, tiap warga negara berhak untuk memperoleh

pekerjaan yang layak. Namun, kenyataannya pengangguran semakin merajalela.

Oleh karena itu, pemerintah harus bertanggung jawab.

c. Rendahnya SDM tenaga kerja Indonesia sebagai penyebab banyaknya

pengangguran di Indonesia.

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 91

PELATIHAN 4

Setelah kamu melakukan dan menyaksikan jalannya adu pendapat, catatlah hasilnya

dalam bentuk notulen sesuai dengan format berikut!

NOTULEN ADU PENDAPAT

Hari, tanggal

:

.............................

Tempat

:

............................

Pukul

:

.............................

Tema

: .............................

Hasil-hasil

Pendapat Pro

1. ............................:..............

2. ...........................................

3. ...........................................

4. ...........................................

5. ...........................................

Pendapat Kontra

1. ....................

2. ....................

3. ....................

4. ....................

5. ....................

Moderator,

Notulis,

...................

.............

92

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

B. Mengemukakan Kembali Berita TV yang Didengar

Tujuan Pembelajaran

Setelah mendengar dan memahami berita TV, kamu akan mampu: (1)

mengungkapkan kembali isi berita dari TV yang didengar; (2) menjawab pertanyan

apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, bagaimana tentang berita yang didengar.

Tiap stasiun televisi memiliki lebih dari satu tayangan berita. TVRI misalnya, menyiarkan

Berita Pagi, Berita Siang, Berita Nasional,

dan

Dunia Dalam Berita.

Tayangan berita

Selamat

Pagi Indonesia, Lintas Lima,

dan

Lintas Malam.

Belum lagi yang ditayangkan oleh TV

swasta.Begitu banyak informasi atau kejadian penting yang bisa kamu dapatkan dari berita TV

setiap hari.

1. Mengungkapkan Kembali Isi Berita yang Didengar

Berbagai peristiwa dapat kamu saksikan melalui tayangan berita televisi. Di balik tiap

peristiwa terdapat keterangan penting mengenai sesuatu hal. Keterangan itu berasal dari berbagai

sumber yang seharusnya dapat dipercaya. Dari situlah, selaku pemerhati berita, kamu

dimungkinkan dapat menarik kesimpulan secara benar.

PELATIHAN 5

1. Tutuplah bukumu, salah satu temanmu akan berperan sebagai penyiar berita televisi

berikut!

2. Setelah pembacaan berita selesai, ungkapkanlah kembali berita yang kamu dengar dalam

beberapa kalimat!

Selamat pagi pemirsa Sekilas info

segar minggu pagi ini mengetengahkan

berita kesuksesan J.K. Rowling pengarang

buku

Harry Potter.

Berikut info

selengkapnya. Buku Harry telah meng-

gelembungkan kantong J.K. Rowling

menjadi salah satu orang terkaya di Inggris

saat ini. Royaltinya satu kata seharga

Rp500.000,00. la yang dari tidak dikenal

menjadi orang yang mahsyur di antara

belahan dunia. Karyanya selalu ditunggu oleh

anak-anak, remaja, bahkan tua, karena

novelnya menceritakan dunia sihir yang

menarik. Demikian sekilas info. Sampai

jumpa satu jam mendatang.

Sumber.

Sekilas Info RCTI

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 93

2. Menjawab Pertanyaan tentang Isi Berita

Di tiap berita terdapat unsur 5W+1H. Yang dimaksud 5W adalah

what

(apa),

who

(siapa),

where

(di mana),

when

(kapan), dan

why

(mengapa). H singkatan dari

how

(bagaimana).

Berita yang baik mampu menjawab persoalan 5W+1H.

Tutuplah bukumu, gurumu akan berperan sebagai penyiar berita televisi berikut!

Selamat sore pemirsa!

Dalam berita hiburan ini akan kami ketengahkan tentang pementasan jalannya drama

musikal

Battle of Love

yang berarti “Peperangan Cinta” dipentaskan, 31 Mei-1 Juni,

pukul 20.00 WIB di Gedung Kesenian Jakarta dipenuhi penonton karena gencarnya

promosi. Pada 1 Juni 2005 pukul 16.00 WIB pergelaran ini dikhususkan bagi pelajar.

Battle of Love,

antara lain, melibatkan koreografer Rusdy Rukmarata, dalang-

penyanyi Sujiwo Tejo, pemain sinetron Ayu Diah Pasha, serta Ingrid Widjanarko.

Pertunjukan ini mengisahkan perebutan hak perwalian terhadap anak dalam suatu

sidang pengadilan. Sang suami ingin merebut anak dengan alasan istrinya terlalu sibuk

mengejar karier. Sementara sang istri, yang setuju bercerai karena selalu merasa direndahkan

oleh suaminya, ingin merebut anak lantaran tak mau anaknya hidup dengan lelaki yang tak

menghargai perempuan. Semua itu terjadi atas nama cinta.

Demikian berita hiburan petang ini. Terima kasih atas kebersamaan Anda.

Berdasarkan hasil menyimak berita di atas, jawablah pertanyaan berikut!

1.

Apa

yang terjadi?

2.

Siapa pelakunya?

3.

Di mana

kejadiannya?

4.

Kapan

terjadinya?

5.

Mengapa

bisa terjadi?

6.

Bagaimana

kejadiannya?

94

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

C. Menganalis Ciri-ciri Puisi

Tujuan Pembelajaran

Setelah membaca buku antologi puisi, kamu dapat mengenali ciri-ciri umum puisi,

(rima, pilihan kata, dan keanekaragaman makna puisi) dan menyimpulkan ciri-

ciri puisi dalam suatu diskusi.

1. Mengidentifikasi Ciri-Ciri Umum Puisi

Dalam pembelajaran ini, kamu akan berdiskusi untuk mengenali ciri-ciri umum puisi.

Langkah-langkah yang harus kamu lakukan adalah sebagai berikut.

a. Bentuklah kelompok diskusi. Satu kelas dibentuk menjadi delapan kelompok.

b. Kelompok 1-2, mengidentifikasi ciri-ciri bahasa puisi.

Kelompok 3-4, mengidentifikasi ciri-ciri rima puisi.

Kelompok 5-6, mengidentifikasi pilihan kata puisi.

Kelompok

7-8,

mengidentifikasi keberanekaragaman makna puisi.

c. Setiap kelompok diskusi akan mendapat kartu pertanyaan sebagai berikut:

(1) Kelompok yang mengidentifikasi ciri-ciri bahasa puisi

„

Apakah bahasa yang digunakan penyair ekspresif? Tunjukkan majas yang mendukung

keekspresifan bahasa!

„

Apakah bahasa yang digunakan penyair sugestif (mempengaruhi pembaca)? Misalnya

membuat kamu haru, sedih, bahagia dan lain-lain? Tunjukkan larik yang mendukung

jawabanmu!

„

Apakah bahasa yang digunakan penyair terdapat bahasa simbolik? Misalnya, kata

senja

melambangkan usia tua,

nisan

melambangkan kematian. Tunjukkan bahasa simbol yang

mungkin terdapat dalam puisi tersebut!

(2) Kelompok yang mengidentifikasi ciri-ciri rima puisi

„

Apakah terdapat rima (persajakan/persamaan bunyi) pada awal baris? Tunjukkan!

„

Apakah terdapat rima pada akhir baris? Tunjukkan! Apakah terdapat rima pada tengah

baris? Tunjukkan!

„

Persamaan bunyi vokal (asonansi) apakah yang paling menonjol?

„

Persamaan bunyi konsonan (aliterasi) apakah yang paling menonjol?

„

Apakah rima pada puisi tersebut menimbulkan efek suara yang merdu/keindahan puisi?

Tunjukkan!

(3) Kelompok yang mengidentifikasi pilihan kata (diksi) puisi

„

Apakah pilihan kata yang dipakai penyair biasa, mudah dimengerti, dan sederhana?

Tunjukkan!

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 95

„

Apakah pilihan kata yang digunakan penyair sukar dimengerti sehingga memerlukan

penjelasan lebih lanjut? Tunjukkan!

„

Adakah pilihan kata yang berasal dari bahasa daerah atau bahasa asing? Tunjukkan bila

ada!

„

Apakah pilihan kata (diksi) mendukung keindahan puisi? Tunjukkan!

(4)

Kelompok yang mengidentifikasi keberanekaragaman makna puisi

„

Apakah judul puisi tersebut bisa dipahami bermakna kiasan (tidak sebenarnya)? Jelaskan!

„

Inventarisasikan kata-kata yang bermakna kias jika ada! Jelaskan pula maknanya!

d. Alternatif kutipan puisi untuk mengidentifikasi atau mengenali ciri-ciri umum puisi

adalah sebagai berikut.

Perhatikan contoh beberapa alternatif berikut!

(Alternatif 1)

Doa

Tuhanku

Dalam termangu

Aku masih menyebut namaMu

Biar susah sungguh

Mengingat Kau penuh seluruh

CayaMu panas suci

Tinggal kerdip lilin di kelam sunyi

Tuhanku

Aku hilang bentuk

Remuk

Tuhanku

Aku mengembara di negeri asing

Tuhanku

Di pintuMu aku mengetuk

Aku tidak bisa berpaling

(Karya: Chairil Anwar dalam

Antologi Puisi Modern Anak-anak)

96

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

(Alternatif 2)

Ritus Hujan

Karya Musto

fa Aldo

Mungkin hujan itulah yang dianggap

di bukit mimpi di mana kelak kujemput

bayang-bayangmu yang berselendang

pelangi. lambai-lambai bendera membuang

rindu kecakrawala. bulan rebah angin lelah

dan hujan pun memetik harpa

berlagu di ranjang-ranjang nyanyian

setelah memaksa capung-capung

mengibaskan bulu-bulunya.

(

Sumber

: Kakilangit Sastra Pelajar)

(Alternatif 3)

Tembang Senja

Karya Mustofa Aldo

Angin senja alangkah ramah

merintis tembang ke padang rohani

tempat lahir sajak-sajakku

burung-burung yang tengah berhinggapan

mengerami rahasia pantai lalu, kulihat kemesraan

ikan-ikan dengan insang kemerah-merahan

mengecup bibir pantai berpasir.

(Sumber:

Kakilangit Sastra Pelajar

)

e. Berdiskusilah dengan kelompokmu. Satu siswa menjadi pemimpin diskusi, satu siswa

menjadi notulis, yang lain menjadi peserta yang berperan aktif.

f. Setelah berdiskusi mengidentifikasi ciri-ciri umum puisi sesuai dengan kartu pertanyaan

masing-masing, setiap kelompok membacakan hasilnya dengan diwakili oleh pemimpin

diskusi. Demikian sacara berurutan seterusnya. Kelompok yang lain diperbolehkan

menanggapi atau bertanya.

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 97

2. Menyimpulkan Ciri-Ciri Puisi dalam Suatu Diskusi

Setelah mendengarkan berbagai identifikasi ciri-ciri puisi secara umum oleh kelompok

1-8, siswa diminta mendiskusikan kembali dalam kelompoknya untuk menyimpulkan ciri-ciri

puisi secara menyeluruh.

Selanjumya, bacakan hasil penyimpulan kelompok di forum siswa, kemudian tempelkan

hasil kerjamu di papan pajang.

PELATIHAN 7

1. Buatlah dua buah puisi dengan memperhatikan makna, rima, dan pilihan kata yang

menarik!

2. Klipinglah puisi-puisi tersebut denga n teman satu kelasmu! Jadikan kliping pilihan puisi-

puisi yang terbaik inventaris kelasmu dan untuk dibaca secara bergiliran!

D.

Menulis Puisi dengan Memperhatikan Diksi dan Rima

Tujuan Pembelajaran

Dengan menulis puisi dan membacakannya, kamu akan mampu menulis puisi

dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai untuk mengungkapkan perasaan

dan membacakan puisi karya sendiri dengan irama, mimik, gerakan tubuh

(kinestik), serta volume suara yang sesuai.

Menulis puisi sulit? Kata siapa? Penyair Taufik Ismail mematahkan pendapat tersebut.

“Menulis puisi itu susah dan hanya orang berbakat saja yang mampu. Pendapat lama itu dilebih-

lebihkan. Hal tersebut, tidak sepenuhnya benar. Menulis puisi tidak sesukar anggapan itu.

Bahkan, yang lebih penting bahwa menulis puisi itu menyenangkan,” kata Taufik Ismail.

Nah,

kali ini secara menarik dan mudah, kamu akan diajak berlatih menulis puisi

dengan model

Bimbingan Penulisan Puisi

Taufik Ismail, yang menarik. Asyik bukan?

1. Menulis Puisi dengan Memperhatikan Diksi dan Rima

Dalam menulis puisi kita perlu memperhatikan penggunaan diksi (pilihan kata) dan

rima (persamaan bunyi) dengan tepat dan menarik. Penggunaan diksi yang tepat akan

menjadikan puisi berkesan kuat dan menarik. Dengan adanya rima, puisi menjadi merdu atau

bermusikalitas saat dibaca.

Saat kamu menulis puisi, tulis saja ide-ide yang kamu miliki dalam baris-baris puisi.

Setelah naskah puisi selesai, barulah kamu perbaiki atau gantilah diksi yang dirasa kurang tepat

dengan diksi yang lebih baik. Penggantian diksi perlu pula mempertimbangkan rima yang

ditimbulkannya.

98 -

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

Perhatikan contoh puisi karya Renny Marharmy siswa SMA 1 Rancah 9 Ciamis, Jawa

Barat berikut!

Sapa Rindu

Karya Renny Marhanny

Ketika rindu kian berat menyapa

Dan wajahmu bergayut di bulu mata

Kalori dalam diri hilang entah berapa

Terdiam, terhuyung betapa nista

Namun kau tetap kukuh teguh

Membuat persendianku runtuh

Dan serat hati menjadi rapuh

Tak tahukah di matamu rinduku berlabuh?

Dalam puisi “Sapa Rindu” di atas, Renny Marharmy telah menggunakan diksi dan rima

yang tepat dan menarik. Renny telah dengan tepat memilih kata

menyapa

bukan

hadir

atau

datang

pada baris ketika

rindu kian berat menyapa

(baris 1).

Pada baris 2 saat membayangkan wajah kekasih penulis memilih diksi

bergayut di bulu

mata

bukan

membayang di mata.

Tentunya diksi yang dipilih Renny sangat indah dan menarik.

Puisi “Sapa Rindu” juga penuh rima yang saat dibaca memberikan gema dan suasana

hati penyairnya, yakni kerinduan. Rima yang tampak menonjol dalam puisi tersebut tampak pada

baris

Namun kau tetap kukuh teguh

(baris 5),

runtuh

(baris 6), (baris 7),

rinduku berlabuh

(baris 8).

PELATIHAN 8

Buatlah sebuah puisi bertema bebas dengan memperhatikan diksi dan rima yang tepat

dan menarik! Kemudian bacalah di depan kelas!

2. Pembacaan Puisi

Puisi yang berdiksi baik jika dibaca dengan irama, mimik, gerakan tubuh (kinestetik),

serta dalam volume suara yang tepat akan dapat mengungkapkan perasaan sastrawan yang

tertuang dalam isi puisi tersebut.

PELATIHAN 9

1. Pergilah ke luar kelas, cari tempat yang cocok di sekitar area sekitar sekolahmu. Bacalah

puisi karyamu secara bergantian!

2. Ingat, bacalah puisi tanpa malu dengan memperhatikan irama, mimik, kinestetik, dan

Click to buy NOW!

P

D

F

-

X

C

H

A

N

G

E

w

w

w

.

d

o

c

u

-

t

r

a

c

k

.

c

o

m

Click to buy NOW!

P

D

F

-

X

C

H

A

N

G

E

w

w

w

.

d

o

c

u

-

t

r

a

c

k

.

c

o

m

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

- 99

volume suara yang sesuai.

3. Jangan lupa bertepuk tangan yang meriah jika kamu nilai pembacaan puisi temanmu

menarik.

1. Jika menyanggah atau menolak pendapat dalam diskusi, kamu perlu memperhatikan

aspek kesantunan dan didasarkan atas alasan yang kuat.

2. Untuk mengemukakan berita televisi yang didengar berarti kamu mengungkapkan kembali

unsur 5W + 1H kejadian berita.

3. Ciri-ciri umum puisi adalah penggunaan bahasa yang ekspresif, penggandaan rima, pilihan

kata, dan kemungkinan adanya makna kias.

4. Dalam menulis puisi bebas perlu memperhatikan penggunaan diksi (pilihan kata) dan

rima (persamaan bunyi) dengan tepat dan menarik.

RANGKUMAN

UJI KOMPETENSI 7

Hadapi Bob, Pengusaha Mati Kutu

SOLO - Bob Sadino memang brilian. Di hadapan para pengusaha yang umumnya

berpendidikan tinggi. Ia menjawab seluruh pertanyaan dengan enteng.

Semua pertanyaan panjang, dijawab singkat. Pertanyaan rumit pun, jawabnya

sederhana. Para pengusaha yang datang dari berbagai daerah di Indonesia diolok-oloknya,

tanpa satu pun marah atau tersinggung. Mereka bahkan bertepuk tangan tak henti.

Pengusaha otodidak yang selalu bercelana pendek ini menjadi narasumber dari Seminar

Peluang Bisnis. Di Hotel Sunan Solo akhir pekan lalu.

(Sumber.

Suara Merdeka

, 27 April 2008)

REFLEKSI

Berilah tanda centang (

) jika kamu telah menguasai pembelajaran berikut ini

dengan baik!

( ... ) Hore! Aku mampu mengemukakan kembali berita yang didengar.

( ... ) Hore! Aku mampu menyampaikan persetujuan dan sanggahan dalam diskusi

dengan santun.

( ... ) Hore! Aku telah mengenali ciri-ciri umum puisi dalam antologi puisi.

( ... ) Hore! Aku mampu menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang sesuai.

100

-

BAHASA INDONESIA UNTUK KELAS VIII

1.Cermati teks berita berikut ini!

a. Temukan unsur

apa, siapa, di mana, kapan, mengapa,

dan bagaimana dalam teks

pemberitaan tersebut!

b. Ungkapkan kembali isi berita di atas dengan bahasamu dalam beberapa kalimat!

2. Berilah sanggahan dengan bahasa yang santun dan alasan logis terhadap pendapat di

bawah ini.

Pendapat :

Pendidikan di Indonesia saat ini kurang membekali siswa dengan keterampilan sehingga

setelah lulus sekolah mereka tidak bisa langsung terampil di dunia kerja

3. Baca puisi berikut dengan saksama. Kemudian, temukan rima, pilihan kata (diksi), dan

makna puisi tersebut !

DENGAN PUISI, AKU

Dengan puisi aku bernyanyi

Sampai senja umurku nanti

Dengan puisi aku bercinta

Berbatas cakrawala

Dengan puisi aku mengenang

Keabadian Yang Akan Datang

Dengan puisi aku menangis

Jarum waktu bila kejam mengiris

Dengan puisi aku mengutuk

Nafas zaman yang busuk

Dengan puisi aku berdoa

Perkenanlah kiranya

(Sumber.

Tirani dan Benteng,

Taufiq Ismail)

Gambar. 7.2

Tirani dan Banteng berisi kumpulan

puisi yang merekam perjuangan

mahasiswa angkatan ‘66 ketika

menumbangkan orde lama

Sumber. Abi Aulia